Trafo tegangan 12kV yang dibuat oleh DAHU ELECTRIC merupakan komponen yang sangat diperlukan dalam kabinet sakelar dalam ruangan, berfungsi sebagai tulang punggung pengukuran arus, pemantauan energi listrik, dan relai pelindung pada sistem AC satu fasa dan tiga fasa. Desainnya yang kokoh dan fungsionalitas yang presisi menjadikannya elemen penting dalam memastikan keselamatan dan efisiensi pengoperasian kelistrikan.
Lembaran Baja Silikon Canai Dingin: Trafo tegangan 12kV biasanya menggunakan lembaran baja silikon canai dingin sebagai intinya. Bahan-bahan ini digulung dingin dan memiliki sifat magnetik yang sangat baik, seperti permeabilitas tinggi dan kehilangan inti yang rendah, sehingga ideal untuk transformator arus. Dengan menggunakan lembaran baja silikon canai dingin sebagai bahan inti, trafo arus dapat mencapai transfer energi yang efisien, sehingga meningkatkan efisiensi sistem. Dibandingkan dengan bahan lain, lembaran baja silikon canai dingin memiliki loop histeresis dan kehilangan magnetisasi yang lebih rendah, yang berarti lebih sedikit pemborosan energi dan konsumsi daya yang lebih rendah.
Resin epoksi: Resin epoksi memiliki sifat dielektrik dan kekuatan mekanik yang sangat baik, merupakan pilihan pertama bahan isolasi transformator tegangan 12kV. Pengecoran epoksi memberikan insulasi andal yang melindungi komponen internal dari kerusakan listrik dan faktor lingkungan.
Tembaga : Konduktor tembaga biasanya digunakan untuk belitan pada trafo tegangan 12kV. Bahan-bahan ini menawarkan konduktivitas listrik dan daya tahan mekanis yang tinggi, memungkinkan transmisi sinyal arus yang efisien sekaligus menahan tekanan operasional.
Bahan (Resin Epoksi): Trafo tegangan 12kV menggunakan penutup yang terbuat dari resin epoksi, yang memiliki sifat insulasi yang sangat baik dan dapat mencegah persilangan arus atau tegangan untuk pengoperasian rangkaian yang aman. Ini juga tahan terhadap suhu tinggi dan korosi, dan memiliki kinerja penyegelan yang baik untuk kemampuan tahan air dan tahan lembab. Trafo epoksi lebih ringan dan lebih mudah dipasang serta dirawat dibandingkan trafo terendam oli.
Pelapisan sekrup dan pelat bawah produk kami mencapai 8um/mnt, yang lebih tahan lembab dan tahan karat. Kilauannya lebih baik.
1. | Aplikasi | Pengukuran |
2. | Instalasi | Dalam. |
3. | Isolasi | Resin Cor |
4. | Jenis | Induksi Tegangan |
5. | Konstruksi | Pengecoran Resin Epoksi tipe kering |
6. | Jumlah Fase | Fase Tunggal (1 set=3 No.) |
7. | Frekuensi | 50Hz |
8 | Pemasangan Dipasang | Penopang pada Struktur Gantry Dipasang |
9. | Tegangan Nilai Utama Sistem | 11 kV (Fase ke Fase) |
10 | Tegangan Maksimum Primer Sistem | 12 kV (Fase ke Fase) |
11. | Penduduk Bumi Sistem | Dibumikan secara efektif |
12. | Isolasi Dasar (Menahan impuls Tegangan) |
75 persegi panjang |
13. | Frekuensi Daya Menahan Tegangan | 28 persegi panjang |
14 | Ujung netral belitan primer, misalnya koneksi langsung ke tanah |
Terisolasi untuk menahan 10 kV tes frekuensi rendah. |
15. | Jenis Belitan Sekunder | Belitan Tunggal |
16. | Rasio Transformasi | 11kVN3/0,11 kVN3 |
17. | Jarak Rambat | 25 mm/kV(minimum) |
18 | Nilai Beban Sekunder | 7,5 hingga 10VA |
19 | Faktor batas tegangan | 1,2 terus menerus dan 1,5 selama 30 Detik |
20. | Kelas Akurasi | 0,2 untuk pengukuran |
21. | Standar | Desain, Pembuatan, Pengujian, Instalasi dan Kinerja harus sesuai dengan yang terbaru edisi IEC61869-1&IEC61869-3. |